Pengertian
•- Umum, dialog adalah proses komunikasi antara 2 atau lebih agen, dalam dialog makna harus dipertimbangkan agar memenuhi kaidah semantis dan pragmatis
•- Umum, dialog adalah proses komunikasi antara 2 atau lebih agen, dalam dialog makna harus dipertimbangkan agar memenuhi kaidah semantis dan pragmatis
- IMK, dialog adalah pertukaran instruksi dan informasi yang mengambil tempat antara user dan sistem komputer
Aturan dalam perancangan
•Pegang teguh konsistensi
•Informasi disusun dalam formulir-formulir, nama-nama dan susunan menu, ukuran dan bentuk dari ikon, dll, semuanya harus konsisten diseluruh sistem
–Konsisten mengijinkan banyak aksi menjadi otomatis
–Jika ada aplikasi baru hadir dengan fungsi yang berbeda akan menyebabkan user harus mempelajari
kembali operasi-operasi yang dilakukan
–Mis: konsistensi di dalam menu bar untuk File, Edit dan Format
•Sediakan shortcut bagi pengguna aktif
- User
yang bekerja dengan satu aplikasi dalam seluruh waktunya akan menginginkan
penghematan
waktu dengan memanfaatkan
short cut
•User mulai hilang kesabaran dengan urutan menu
panjang ketika mereka sudah tahu pasti apa yang
mereka kerjakan
•Short cut keys dapat mereduksi jumlah interaksi untuk tugas yang
diberikan
•Designer
dapat menyediakan
fasilitas makro bagi user
untuk membuat short cuts bagi dirinya sendiri
•Dengan short cut membuat user
lebih produktif
•Sediakan feedback yang informatif
•Setiap aksi dari user harus ada feedback dari komputer untuk menunjukkan hasil dari aksi tersebut
–Mis: jika user meng-”click” sebuah button harus secara
visual ada perubahan
bentuk atau bisa berupa bunyi yang mengindikasikan komputer
telah meresponnya
–Informasi feedback sangat penting bagi
user, mis:
•Jika komputer sedang melakukan proses tertentu, maka perlu ada informasi
•Sediakan error handling yang
mudah
•Error
dapat menjadi masalah yang
serius, sehingga
designer harus mencoba mencegah user
membuat
error
•Ketika errors terjadi perlu cara mengatasinya:
–Pesan error harus dinyatakan
secara jelas apa kesalahannya dan menerangkan bagaimana
kesalahan tersebut
terjadi
–Hindari pesan yang
menakutkan atau menyalahkan user seperti: “FATAL ERROR 2005”
–Juga sediakan
informasi yang memudahkan untuk mengoreksi error tersebut, mis: “the date of
birth entered is not valid. Check to be sure only numeric characters in
appropriate ranges are entered in the date of birth fields….”
•Ijinkan pembatalan aksi
•User memerlukan bahwa ketika mereka sudah memilih opsi dan membuat aksi, aktivitas itu dapat dibatalkan atau kembali ke kondisi sebelumnya dengan mudah
•Mengijinkan user untuk belajar tentang sistem dengan melakukan eksplorasi
•Jika mereka melakukan kesalahan, mereka dapat membatalkan aksinya
•Jika user akan menghapus sesuatu yang substansial (mis: sebuah file), sistem harus meminta konformasi terhadap aksi tersebut
•Sediakan fasilitas bantuan (help)
•User
yang berpengalaman
menginginkan
bahwa mereka yang
mengendalikan
sistem dan sistem merespon mereka. Segala sesuatu yang
mereka tidak tahu rasanya ingin segera mendapat jawabannya, oleh sebab itu fasilitas “help” penting untuk menolongnya agar segera mendapatkan solusi
•User
yang tidak berpengalaman
ketika mengalami kesulitan dalam mengeksplorasi
sistem juga perlu mendapat pertolongan
yang mudah dan sederhana, fasilitas “help” yang lengkap, mudah dioperasikan akan menolong mereka mengatasi kesulitannya
•Kurangi beban ingatan jangka pendek
•Orang mempunyai keterbatasan pada short-term memory-nya
•Orang hanya mengingat sekitar 7 chunk informasi pada satu saat
0 komentar:
Posting Komentar